Blogger Bodoh

Blogger Bodoh


Ular Legendris Dari Jepang, TSUCHINOKO -ツチノコ

Posted: 28 Jun 2012 08:56 PM PDT

Blogger Bodoh - Ular Legendris Dari Jepang, TSUCHINOKO -ツチノコ - Tsuchinoko (ツチノコ ?) adalah hewan yang dilaporkan ada di Jepang tapi belum pernah bisa dibuktikan (cryptid). Bentuknya seperti ular namun berperut gendut mirip botol atau pin boling dengan ekor yang kecil mirip ekor tikus. Hewan ini dilaporkan pernah "dilihat" saksi mata di berbagai tempat di Jepang, kecuali di Hokkaido dan Kepulauan Ryukyu. Hingga kini, tsuchinoko belum pernah berhasil ditangkap orang karena saksi mata menjadi takut, atau hewan ini lebih dulu melarikan diri.
Nama "Tsuchinoko" berasal dari nama lokal untuk "hewan" ini menurut penduduk daerah Kansai (Kyoto, Mie, Nara, dan Shikoku). Di daerah Kanto, penduduk menyebutnya sebagai bachihebi. Beberapa pemerintah daerah di Jepang menawarkan hadiah uang dalam jumlah besar bagi orang yang berhasil menangkap tsuchinoko. Hadiah uang sebesar 100 juta yen pernah ditawarkan kota Itoigawa, Prefektur Niigata.
Pemerian

Saksi mata yang mengaku pernah "melihat" tsuchinoko melaporkan ciri fisik dan tingkah laku sebagai berikut:

* Dibandingkan dengan ular biasa, bagian perut sedikit agak gendut
* Kuat meloncat hingga sekitar 1 meter
* Suka minum sake
* Bisa berbunyi "chii"
* Bergerak dengan sangat cepat
* Cara bergerak seperti ulat atau menggulung diri sambil menggigit bagian ekor dan berputar bagaikan roda
* Dari mulut menyemburkan api.

Sejarah

* Alat-alat dari batu berbentuk ular yang mirip tsuchinoko ditemukan dari situs arkeologi zaman Jomon di Hida, Prefektur Gifu. Gambar yang mirip tsuchinoko juga ditemukan pada bagian luar tembikar berbentuk guci yang berasal dari situs arkeologi di Prefektur Nagano.
* Tsuchinoko dijelaskan sebagai dewa padang rumput dalam literatur klasik Kojiki yang ditulis pada abad ke-8.
* Dalam ensiklopedia Wakan Sansai Zue asal zaman Edo, tsuchinoko ditulis dalam artikel berjudul Nozuchihebi (野槌蛇 ?, ular palu ladang).

Penjelasan yang masuk akal
Kemungkinan besar, orang hanya salah melihat saja. Perut ular yang baru saja menelan mangsa berukuran besar akan membesar seperti sosok tsuchinoko yang dilaporkan saksi mata. Selain itu, tsuchinoko mirip dengan kadal genus Tiliqua yang masuk ke Jepang sebagai hewan peliharaan sejak sekitar tahun 1970-an. Kadal tersebut memiliki kaki yang kecil dan hampir tidak terlihat, sehingga di tengah kerimbunan dapat disangka sebagai tsuchinoko.

Tradisi Minum Teh Jepang Yang Unik

Posted: 28 Jun 2012 08:41 PM PDT

Blogger Bodoh - Tradisi Minum Teh Jepang Yang Unik - Saat ini banyak sekali hal unik dan menarik yang dapat menjadi perhatian seseorang. Bahkan sampai acara minum teh pun di perhatikan. Seperti acara minum teh di jepang yang memiliki tradisi dan keunikan tersendiri. Berikut sedikit keterangan unik tentang Tradisi Minum Teh Jepang Yang Unik
  1. Tradisi ini adalah tradisi turun temurun dari nenek moyang yang ahli teh di Jepang. Namanya Murata Juko. Menurutnya, tradisi ini merupakan sarana pertukaran pengalaman spiritual antara tuan rumah dan si tamu itu sendiri.
  2. Biasanya, tuan rumah hanya akan mengundang orang yang tahu tata cara minum teh.
  3. Persiapan minum teh ini memakan waktu sekitar 3-6 bulan. Dalam jangka waktu itu, diharapkan tamu yang akan diundang dapat mempersiapkan diri. Baik dalam hal pakaian yang akan digunakan dalam upacara maupun dalam segi belajar tata cara minum teh.
  4. Saat jamuan minum teh tiba, para tamu harus memberi hormat pada lukisan dan bunga yang disiapkan tuan rumah di ruangan tatami. Maksudnya adalah untuk menghormati alam dan menjunjung tinggi nilai seni.
  5. Cara menyatakan bahwa teh yang dibuat enak adalah dengan menyedot minuman di tetesan terakhir dengan kencang.
  6. Teh yang biasa digunakan adalah teh bubuk matcha (teh hijau yang digiling halus). Upacara yang menggunakan matcha disebut matchadō, sedangkan bila menggunakan teh hijau jenis sencha disebut senchadō.
  7. Upacara miunm teh juga bisa diadakan di luar ruangan dan biasa disebut nodate.
  8. Orang yang menyiapkan teh untuk upacara minum teh tidak sembarangan, melainkan orang-orang yang memang belajar seni upacara minum teh.
  9. Pemakaian cangkir adalah salah satu hal yang diperhatikan. Alasannya adalah mereka menganggap cangkir dapat menggambarkan karakteristik dan cara berpikir si tuan rumah.
  10. Cangkir juga harus memperhatikan karakter tamu. Para Tea Master biasanya memberikan cangkir simple pada para pria dan cangkir bergambar bunga pada wanita.
  11. Chahitsu  adalah ruangan khusus untuk minum teh. Ruangan ini tidak terlalu besar, bersih, dan pada satu sisi ruang terdapat ceruk (tokonoma) yang dihias dengan lukisan dinding atau kaligrafi yang disebut kakejiku, lalu dilengkapi dengan rangkaian bunga semusim (chabana) dan harum-haruman. Sementara itu di satu sudut ruangan, segala peralatan untuk minum teh juga tertata rapi, mulai dari perapian untuk merebus air (tungku), guci, bubuk teh dan sendoknya, pengocok, dan mangkuk keramik yang sesuai dengan musim dan status tamu yang diundang.

Inilah Hal Unik di Negeri Sakura

Posted: 28 Jun 2012 08:24 PM PDT

Blogger Bodoh - Inilah hal unik di Negeri Sakura - Ternyata, banyak juga hal menarik dan unik seputar kebiasaan manusia. Berikut adalah hal unik di negeri sakura Jepang.

1. Di Jepang, angka '4′ dan '9′ gak disukai karena punya arti negatif, sehingga sering gak ada nomor kamar '4′ dan '9′.

2. Orang Jepang suka angka '8′. Hrg-harga barang kebanyakan berakhiran angka '8′. Susu misalnya 198 yen. Tapi karena ada pajak, jadi mungkin kebiasaan ini akan hilang.

3. Cara baca tulisan Jepang ada dua : yang berhuruf Roman alphabet dibaca dari atas kebawah dan yang kedua adalah dari kolom paling kanan ke arah kiri. Sehingga halaman depan buku berada di bagian belakang.

4. Tanda tangan di Jepang hampir gak pernah berlaku untuk keperluan format, melainkan harus memakai hanko/inkan/stempel.

5. Acara TV di Jepng didominasi oleh masak memasak.

6. Fotocopy di Jepang self-service, sedangkan di Indonesia di-service.

7. Di Indonesia, kita bakal dapet duit kalo kita menjual barang bekas ke toko jual-beli. Tapi di Jepang, kita malah harus bayar kalau mau menaruh barang kita di toko jual-beli. Itulah sebabnya kenapa orang Jepang lebih memilih meninggalkan TV bekas mereka begitu saja kalau mau pindah apartemen.

8. Jika naik taxi di Jepang, pintu dibuka dan ditutup oleh supir. Penumpang dilarang membuka dan menutupnya sendiri.

9. Sepeda gak boleh dipakai boncengan, kecuali yang memboncengkannya berusia lebih dari 16 tahun dan hanya seorang saja yang diboncengkan. Bila dilanggar, dendanya maksimal 20 ribu yen. (setara dengan Rp 2.172,494.00)

10. Kalo naik eskalator di Tokyo, kita harus berdiri di sebelah kiri, karena sebelah kanan adalah untuk orang yang terburu-buru. Jangan sesekali berdiri di kanan kalo kita gak langsung naik.

11. Pacaran di Jepang sungguh hemat, traktir-traktiran bukan budaya pacaran Jepang. Jadi selama belum jadi suami-istri, siapkan duit buat bayar sendiri-sendiri.

12. Antar jemput pacar juga bukan budaya orang Jepang. Kalau mau ketemuan, ya ketemuan di stasiun.

13. Jangan pernah sesekali bilang ke orang Jepang : " gue main ke rumah lu ya ". Karena itu dianggap gak sopan. Ke rumahnya cuma kalau udah diijinkan.

14. Sebelum bepergian, biasanya orang Jepang selalu mengecek ramalan cuaca. Dan 90% ramalan cuaca itu akurat.
Sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar